suaraperempuanpapua.id – OBOR Api PON telah menyala dan menyusuri lorong Tanah Papua. Mulai dari Sorong, Biak, Merauke, Wamena dan akhirnya tiba di Kota Jayapura dan menyala selama empat belas hari di Stadion Lukas Enembe Kampung Harapan Sentani, Kabupaten Jayapura sejak 2 Oktober hingga 15 Oktober 2021.
Api PON telah melewati udara, melintasi jalan darat, menyeberangi lautan, danau dan sungai. Api tetap menyala dalam genggaman atlet dan berpindah dari satu kota ke kota lain di Tanah Papua.
Api PON telah menyala selama dua minggu menerangi dan menyemangati 7.097 atlet dari seluruh Indonesia yang berlaga di lapangan pertandingan meraih prestasi. Para atlet bertanding di 37 cabang olahgara dan 56 disiplin cabang olahraga merebut 681 medali emas, 681 medali perak dan 877 medali perunggu.
Selama dua pekan, api PON menyala terus hingga dipadamkan secara resmi pada acara penutupan PON ke-20, pada Jumat 15 Oktober 2021 pukul 19.43 malam, dan akan dinyalakan lagi pada PON ke-21 di bumi Serambi Mekkah tahun 2024 mendatang.
Walau nyala api PON telah padam di bumi Cenderawasih, tetapi semangatnya akan tetap menyala di dalam sanubari setiap generasi muda Papua untuk meraih prestasi di ajang olahraga lokal, nasional dan internasional. (paskal keagop).
