suaraperempuanpapua.id—SEDIKITNYA 33 orang mahasiswa Jurusan Antropologi Program studi Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Cenderawasih diterima Pemerintah Kabupaten Jayapura yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura, Dr. Dra. Hana S Hikoyabi, M.KP dalam acara serah terima peserta PPL II Antropologi Sosial Fisip Uncen pada 7 Agustus 2023 kemarin.
Adapun tujuan kegiatan PPL tersebut dipusatkan di Distrik Yokari Kabupaten Jayapura, dengan tujuan memberikan pengalaman praktik lapangan yang mendalam bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan konsep dan metode antropologi.
Dalam serah terima tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura, Dr. Dra. Hana S. Hikoyabi, M.KP turut didampingi para dosen pembimbing dan Pembantu Dekan III FISIP Uncen, Ibrahim Kristofol Kendi, S.Sos, MPA, Ketua Program Studi Antropologi Sosial, Dr. Gerdha Kristina I. Numbery, S.Sos.M.Hum, serta Ketua Panitia Pelaksana Praktik Penelitian II, Apner Krei, S.Sos., M.Si.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura, Dr. Dra. Hana S. Hikoyabi, M.KP., menyampaikan apresiasnyai atas pelaksanaan kegiatan PPL II ini. Ia berharap penelitian yang dihasilkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan potensi pariwisata di Kabupaten Jayapura.
Dirinya juga menekankan pentingnya menjaga keselamatan peserta PPL II, karena Distrik Yokari hanya dapat diakses melalui jalur laut.
Sementara itu, Pembantu Dekan III FISIP Uncen, Ibrahim Kristofol Kendi, S.Sos, MPA, dalam sambutannya menyatakan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jayapura atas dukungannya dalam pelaksanaan kegiatan PPL II di wilayah administrasi kabupaten.
Kendi juga mengingatkan mahasiswa peserta PPL II akan pentingnya etika dalam berinteraksi dengan masyarakat sebagai tuan rumah, karena masyarakatlah yang akan menjadi sumber informasi berharga dalam pengembangan sektor pariwisata. “ saya berharap mahasiswa memperhatikan etika berkomunikasi karena masyarakat sebagai tuan rumah dan sumber informasi berharga dalam pengembangan sektor pariwisata”, tutur Kendi.
Selanjutnya Ketua Program Studi Antropologi Sosial FISIP Uncen, Dr. Gerdha Kristina I. Numbery, S.Sos.M.Hum, mengatakan bahwa PPL II merupakan bagian dari kurikulum wajib yang harus diselesaikan oleh mahasiswa Antropologi di semester VI.
Menurutnya, Pengalaman lapangan ini dianggap penting dalam mengaplikasikan metode dan konsep yang dipelajari selama perkuliahan.
Untuk itu, Dr. Numbery mengingatkan mahasiswa bahwa masyarakat adalah laboratorium bagi para antropolog, dan mahasiswa diharapkan dapat belajar banyak dari interaksi langsung dengan masyarakat. “mahasiswa harus belajar banyak dari interaksi dengan masyarakat”, ujar Numbery.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Apner Krei, S.Sos., M.Si, dalam sambutannya menjelaskan bahwa hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih kaya tentang hubungan antara budaya lokal dan sektor pariwisata di Kabupaten Jayapura.
Menurutnya, output dari penelitian ini akan berupa deskripsi kualitatif yang mendalam mengenai masyarakat dan budaya kampung-kampung tersebut, serta peta lokasi identifikasi objek wisata yang berpotensi untuk dikembangkan.
Kegiatan PPL II ini dijalankan dengan tema “Antropologi Pariwisata” dan akan berlangsung selama 14 hari, mulai dari tanggal 7 hingga 21 Agustus 2023.
Peserta PPL II akan melakukan penelitian pada lima kampung di Distrik Yokari, yaitu Kampung Maruway (Bukisi), Kampung Meukisi, Kampung Endokisi (Kantumilena), Kampung Snamay (Demokisi), dan Kampung Buseryo (Seroyena).
Acara serah terima tersebut diakhiri dengan pengalungan bunga oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura, sebagai tanda diterimanya mahasiswa peserta PPL II secara resmi oleh Pemerintah Kabupaten Jayapura. (ist)