suaraperempuanpapua.id – WAKIL Gubernur Papua Klemen Tinal melanjutkan pesan Presiden RI Joko Widodo perihal vaksin Coronavirus Disease 2019, bahwa masyarakat bersabar soal vaksin Covid-19. Paling lambat awal Desember 2020 ini vaksinya sudah tiba.
Jika vaksinnya sudah tiba, bukan berarti langsung bisa digunakan. “Karena kita di Indonesia ada lebih dari 500-an kabupaten, yang terdiri dari kepulauan. Sehingga, vaksin Covid-19 harus dikirim dalam cold storage dengan suhu dingin yang diatur standarnya. Sehingga, akan butuh waktu distribusi yang cukup lama. Tapi diperkirakan pada Januari 2021, vaksin sudah bisa digunakan”, ujar Klemen Tinal di Jayapura, Rabu 25 November 2020 lalu.
Klemen Tinal mengatakan setelah vaksin Covid-19 tiba, harus diuji oleh Balai POM. Setelah diuji oleh BPOM dulu baru mulai Januari 2021 sudah bisa divaksin. Vaksin Covid-19 akan diberikan seperti imunisasi polio bagi anak-anak.
“Setelah divaksin, kita akan berinteraksi sosial dengan virus corona seperti biasa, seperti masa kehidupan sebelum pandemi virus corona”, ujar Wakil Gubernur Papua.
Kumulatif kasus virus corona di Papua hingga Kamis 26 November 2020 lalu mencapai 11.399 kasus. Dari jumlah kasus itu, sebanyak 8.549 pasien sembuh setelah dirawat dan sebanyak 194 pasien meninggal akibat terinfeksi virus corona. Selebihnya sedang dalam perawatan medis di rumah sakit maupun melakukan isolasi mandiri di rumah.
Wilayah pandemi virus corona di Papua pun telah sampai ke 22 kabupaten dari 29 kabupaten di Provinsi Papua. Wilayah penyebaran virus corona masih terus meluas dan menyerang manusia dari berbagai usia, jenis kelamin, aliran kepercayaan dan status pekerjaan.
Untuk mencegahnya, Juru Bicara Covid-19 Provinsi Papua dokter Silwanus Sumule meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak aman saat berada di tempat kerumunan atau menghindari kerumunan.
Ketua Harian Satgas Covid-19 Provinsi Papua Welliam Manderi mengatakan Kementerian Kesehatan RI memberi jatah vaksin Covid-19 untuk Provinsi Papua sebanyak 1,9 juta vaksin. Tetapi kepastian kabar soal vaksin yang akan mulai didistribusikan pada akhir tahun 2020 ini akan dicek ulang. Karena sesuai rencana awal, distribusi vaksin Covid-19 akan mulai didistribusikan awal tahun 2021 mendatang.
“Kalaupun kita akan mendapatkan jatah sebanyak 1,9 juta vaksin, semuanya akan dikoordinasi ulang mulai dari Gugus Tugas Covid-19 pusat sampai ke daerah. Dan harus mendapat persetujuan daerah, dan penerapan vaksinnya harus secara menyeluruh dan merata”, ujar Welliam Manderi di Jayapura.
paskal keagop