suaraperempuanpapua.id—ATLET dayung perahu naga putri Papua dari lintasan 2 berhasil menoreh waktu tercepat dengan waktu 2:18.387 detik. Dari disiplin olahraga Traditional Boat Race (TBR) atau Perahu Naga di nomor 500 meter putri, dalam perlombaan hari kedua,tim ini berhasil menambah medali emas.
Medali emas yang diraih oleh tim perahu naga putri Papua itu, menjadi yang pertama, setelah diperlombakan pada hari pertama nomor 1.000 meter putri, mereka hanya bisa finish di tempat ketiga atau mendapatkan medali perunggu pada Minggu (10/10/21).
Tim dayung Papua menargetkan 3 medali emas dari disiplin Perahu Naga. Target tersebut masih terbuka lebar, mengingat masih ada 5 nomor perlombaan lagi yang tersisa.
Seperti yang dikatakan Ketua Umum PODSI Papua, Jansen Monim, “kita memang menargetkan medali emas di Perahu Naga sebanyak 3 medali emas. Target kita keseluruhan itu 5 medali emas, sekarang sudah ada 4 medali emas, 3 dari Kano.”
Harapan pelatih dayung, Vines Kambay kepada media,”saya berharap mereka bisa mendapatkan tambahan medali emas lagi di nomor-nomor yang masih tersisa. Di TBR kita memang menargetkan 3 medali emas dari nomor 1000 meter, 500 meter dan 200 meter,” ujar Vines.
Vines menambahkan, timnya sudah berjuang maksimal dan hasil yang diraih, tetap disyukuri. Ia berharap timnya bida membuktikan hasil yang maksimal di nomor-nomor berikutnya.
Sementara tempat kedua diraih oleh tim Perahu Naga Sulawesi Tenggara dengan catatan waktu 2:18.752 detik. Disusul Jawa Barat dengan catatan waktu 2:18.853 detik.
Untuk kategori putra, medali emas kembali diraih oleh tim Jawa Barat dengan catatan waktu 2:4.249 detik. Medali emas yang sabet tim perahu naga putra Jawa Barat itu kian mengukuhkan mereka sebagai juara umum cabang olahraga dayung dengan total perolehan medali emas menjadi 17 keping. Medali perak diraih Kalimantan Tengah dengan kecepatan waktu 2:5.427 detik. Sementara Medali perunggu disabet tim Papua Barat dengan catatan waktu 2:6.909 detik.*(Alfonsa Wayap)